widget

Biografi Jorge Lorenzo

Selasa, 25 Maret 2014




Nama Lengkap: Jorge Lorenzo 

Alias: X-Fuera
 Tanggal Lahir: 4 Mei 1987 (26 tahun)
 Tempat Lahir: Palma de Mallorca, Spanyol
 Zodiac : Taurus
 Kewarganegaraan : Spanyol 
Tinggi: 1,71 m
 Berat: 66 kg


 Orang tua: Jose Manuel Lorenzo, Maria Guerrero 
Biografi Jorge Lorenzo Guerrero atau dikenal dengan Jorge Lorenzo lahir di Palma de Mallorca, Spanyol, 4 Mei 1987 adalah seorang pembalap MotoGP asal Spanyol. Saat ini ia bergabung di tim Fiat Yamaha. Lorenzo adalah juara dunia kelas 250cc tahun 2006 dan 2007 dan juara dunia MotoGP 2010.Saat ini, dia di kelas MotoGP, pada Yamaha Factory Team. Lorenzo mengawali kariernya di dunia MotoGP kelas 125cc pada tahun 2002 pada seri Spanyol. Saat itu ia tidak bisa mengikuti sesi latihan karena usianya tidak mencukupi, karena regulasi MotoGP mengharuskan seorang pembalap minimal berusia 15 tahun untuk bisa turun di MotoGP. Namun ia bisa mengikuti sesi kualifikasi kedua karena hari itu tepat hari ulang tahunnya yang ke 15. Ia memenangi Grand Prix pertamanya di musim berikutnya pada seri Rio de Janeiro di Brazil. Dua musim berikutnya tahun 2005 ia turun di kelas 250cc, sejak saat itu ia mulai diperhitungkan keberadaannya di dunia MotoGP, ia meraih 6 kali podium di musim 2005. Pada 2006 ia berhasil meraih kemenangan balapan kelas 250cc nya di Qatar. Di musim 2006 ia berhasil meraih 8 kali kemenangan dan 10 pole position yang mengantarnya menjadi juara dunia 250cc untuk pertama kalinya. Selanjutnya di musim 2007 ia berhasil gelar juara dunia 250cc setelah meraih 9 kali kemenangan dan 9 kali pole position. Pada 25 Juli 2007 ia menandatangani kontrak dengan Fiat Yamaha dan menjadi rekan Valentino Rossi untuk musim 2008 dan 2009. Pada seri pertamanya di kelas MotoGP 2008 ia langsung merebut pole position, dan membuat ia menjadi orang kedua yang melakukan itu sejak Max Biaggi melakukannya di tahun 1998. Tiga seri berikutnya ia mempertahankan pole position-nya dan memenangi kelas MotoGP untuk pertama kali di sirkuit Estoril, Portugal. Di seri selanjutnya di MotoGP Grand Prix of China ia mengalami kecelakaan hebat pada sesi latihan sehingga membuatnya tidak bisa balapan secara fit di balapan tersebut,meski akhirnya ia mampu finish keempat saat lomba.[Selanjutnya di seri Le Mans, lagi-lagi Lorenzo mengalami kecelakaan di sesi latihan bebas, namun ia bisa balapan dan finish kedua. Seri berikutnya di Mugello ia kembali lagi mengalami kecelakaan. DiSirkuit Catalunya ia juga terjatuh lagi dan gagal mengikuti balapan. Lorenzo kemudian kembali turun balapan di Donington Park dan berakhir dengan finish di posisi ke-6. Di seri selanjutnya, Assen, lagi-lagi ia mengalami kecelakaan. Kemudian di seri Laguna Seca Lorenzo kembali lagi mengalami kecelakaan hebat saat balapan, yang membuatnya kemudian disebut sebagai pembalap rookie MotoGP yang paling banyak mengalami kecelakaan. Lorenzo kemudian meraih dua podium di San Marino dan Indianapolis. Secara keseluruhan ia berada di posisi ke-4 klasemen musim 2008 dengan torehan 190 poin. Musim 2009, Jorge Lorenzo tampil semakin matang, ia terus menempel ketat rekan satu timnya di Yamaha, Valentino Rossi sepanjang musim. Di musim 2009, Lorenzo tampil sebagai juara di empat balapan (Jepang, Perancis, Indianapolis, dan Portugal). Ia juga mampu meraih 5 kali pole dan total 12 podium. Di akhir musim Lorenzo berada di posisi ke-2 klasemen dengan raihan 261 poin. Awal musin 2010 Lorenzo sempat mengalami cedera ringan di tangan karena mengalami kecelakaan. Ia kemudian memilih untuk tidak mengikuti beberapa sesi tes di awal musim. Pada balapan pertama di Qatar, Lorenzo mampu finish kedua dibelakang Rossi, sekalipun kondisi tubuhnya sebenarnya tidak memungkinkannya untuk membalap. Segera setelah Rossi dipastikan absen beberapa seri akibat cedera karena kecelakaan di Mugello, Yamaha kemudian membekali Lorenzo agar bisa menjadi penantang gelar juara dunia 2010. Setelah meraih empat kemenangan dari enam lomba awal, Lorenzo naik ke puncak klasemen dan ia memiliki selisih 47 angka atas saingannya di posisi ke-2. Kemenangan di Assen kemudian mengantarkan Lorenzo menjadi pembalap ketujuh yang mampu meraih kemenangan di sirkuit legendaris itu dalam tiga kelas yang berbeda. Di paruh musim kedua, Daniel Pedrosa tampil sebagai penantang serius untuk perebutan gelar juara dunia, sampai akhirnya datang musibah bagi Pedrosa saat ia mengalami kecelakaan di Jepang, yang mengharuskannya absen di dua lomba. Jorge Lorenzo akhirnya mengunci gelar juara dunia MotoGP 2010 setelah finish ketiga di Sepang, Kuala Lumpur dibelakang Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso. Ia menjadi orang Spanyol pertama sejak Alex Criville di 1999 yang mampu menjadi juara dunia MotoGP. Usai lomba, Daniel Pedrosa yang masih menjalani pengobatan di Spanyol kemudian menelepon Lorenzo dan mengucapkan selamat atas kemenangannya sebagai juara dunia MotoGP 2010. Karir Musim Kelas Motor Tim 2002 125cc Derbi RS 125 2003 125cc Derbi RS 125 2004 125cc Derbi RSA 125 2005 250cc Honda RS250RW 2006 250cc Aprilia RSW 250 2007 250cc Aprilia RSW 250 2008 MotoGP Yamaha YZR-M1 Yamaha-YMR 2009 MotoGP Yamaha YZR-M1 Yamaha-YMR 2010 MotoGP Yamaha YZR-M1 Yamaha-YMR 2011 MotoGP Yamaha YZR-M1 Yamaha-YMR 2012 MotoGP Yamaha YZR-M1 Yamaha-YMR Prestasi Juara dunia kelas 250cc tahun 2006 dan 2007 Juara dunia MotoGP tahun 2010 
Media Sosial Twitter: @lorenzo99 Facebook: facebook.com/Jorge.Lorenzo.Official 

0 komentar:

Posting Komentar